10 Fakta Menarik Tentang BI Rate

10 Fakta Menarik Tentang BI Rate yang Perlu Kamu Tahu

Kalau kamu suka mengikuti perkembangan ekonomi atau lagi cari tahu kenapa cicilan KPR bisa naik turun, kamu pasti sering dengar istilah BI Rate. Tapi, sebenarnya apa sih BI Rate itu? Yuk, kita kupas tuntas lewat 10 fakta menarik berikut ini!

1. Apa Itu BI Rate?

BI Rate adalah suku bunga acuan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Fungsinya mirip seperti kompas untuk arah kebijakan moneter. Kalau BI Rate naik, biasanya bunga pinjaman juga ikut naik. Kalau turun, ya bisa jadi angsuran kamu lebih ringan.

2. BI Rate Bukan Lagi Acuan Utama (Sejak 2016)

Sejak 19 Agustus 2016, BI Rate secara resmi digantikan oleh suku bunga acuan baru yaitu 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR). Tapi jangan salah, istilah "BI Rate" masih sering dipakai orang karena lebih familiar.

3. Pengaruh Langsung ke Kredit dan Deposito

Naik-turunnya BI Rate (atau BI7DRR) bisa berdampak langsung ke suku bunga kredit dan deposito di bank. Jadi, kalau BI Rate naik, bank cenderung menaikkan bunga pinjaman dan deposito juga.

4. Diputuskan Lewat Rapat Berkala

BI Rate ditentukan dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang biasanya dilakukan setiap bulan. Hasil rapat ini sangat ditunggu-tunggu pelaku pasar dan investor.

5. Dipakai untuk Menjaga Stabilitas Ekonomi

Fungsi utama BI Rate adalah untuk menjaga stabilitas nilai rupiah, inflasi, dan pertumbuhan ekonomi. Jadi, BI Rate bukan cuma angka iseng, tapi punya efek domino ke berbagai sektor.

6. Naik Saat Inflasi Tinggi

Kalau inflasi sedang tinggi, Bank Indonesia biasanya akan menaikkan BI Rate untuk menahan laju konsumsi dan menstabilkan harga barang.

7. Turun Saat Ekonomi Lesu

Sebaliknya, kalau ekonomi melambat, BI bisa menurunkan BI Rate supaya pinjaman jadi lebih murah, sehingga bisnis dan konsumsi masyarakat bisa bangkit lagi.

8. Diperhatikan Investor Asing

Investor asing sangat memperhatikan BI Rate karena ini menunjukkan arah kebijakan moneter Indonesia. Kalau suku bunga menarik dan stabil, mereka lebih percaya untuk masukin dana ke sini.

9. Bisa Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

Perubahan BI Rate juga bisa memengaruhi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Suku bunga yang lebih tinggi bisa bikin rupiah menguat karena menarik lebih banyak modal asing.

10. Jadi Barometer Kondisi Ekonomi

BI Rate sering dijadikan indikator kondisi ekonomi nasional. Naik atau turunnya bisa memberi sinyal apakah ekonomi sedang tumbuh sehat atau justru butuh bantuan.

Penutup

Nah, sekarang kamu sudah tahu kan betapa pentingnya BI Rate dalam kehidupan ekonomi kita? Meski kelihatannya cuma angka, tapi efeknya bisa terasa sampai ke cicilan rumah, bunga kartu kredit, sampai nilai tukar rupiah. Jadi, jangan remehkan BI Rate ya!

Yuk, ikuti terus update BI Rate setiap bulan biar kamu bisa lebih bijak dalam mengatur keuangan!