Perbedaan Antara Kopi dan Cappuccino


perbedaan antara kopi dan cappuccino

Perbedaan kopi dan cappuccino yang utama


Membuat kopi : Air direbus, tuangkan ke kopi, beri gula secukupnya, dan hmmm … kopi dapat disajikan dalam berbagai cara. Di sisi lain, cappuccino adalah kopi harum, yang dibuat dengan mencampur susu, busa susu dan espresso.

Kopi dan Cappuccino adalah dua “minuman panas” yang paling umum dan populer di seluruh dunia. Kopi dan Cappuccino tersedia di mana-mana dan dihidangkan dalam bentuk yang berbeda-beda. Baik kopi maupun cappuccino dibuat dari biji kopi.

Kopi adalah minuman yang populer, dan diminum oleh sebagian besar orang Amerika. Dan sekarang pun kopi sangat populer di seluruh dunia. Ada berbagai jenis kopi seperti Latte, Cappuccino, Espresso, Americano, Macchiato, kopi tanpa kafein, dll. Aneka minuman kopi tersebut tersedia dalam berbagai rasa seperti vanilla, karamel, hazelnut, moka, dll.

Negara penghasil kopi diantaranya adalah Brasil dan Indonesia. Kopi tersebut kemudian diekspor ke berbagai belahan dunia. Banyak negara di Amerika Selatan merupakan penghasil kopi yang bagus dan diyakini memberikan kopi terbaik. Ekspor kopi ini mahal, tergantung pada kelangkaan dan selera mereka. Salah satu jenis kopi yang harganya mahal adalah kopi Luwak.

Untuk menghasilkan kopi terbaik, buah kopi harus dipilih dan dipanen ketika mereka dianggap matang sempurna. Biji kopi kemudian diproses dan di fermentasi. Biji tersebut lalu disortir dan dipisahkan kulitnya. Biji kopi lalu dicuci, dikeringkan dan dipanggang sebelum kemasan. Kemudian hasilnya dapat digiling menjadi bubuk untuk dibuat kopi instan.

perbedaan kopi dan cappuccino
Cappuccino adalah salah satu jenis minuman kopi. Konon istilah cappuccino berasal dari para biarawan Capuchin yang mengacu pada “warna” kebiasaan mereka. Cappuccino merupakan minuman kopi Italia terpopuler dan disajikan menggunakan susu panas. Kopi cappuccino dalam bentuknya yang komersial dimulai pada awal abad ke-20, yaitu ketika mesin espresso yang dipatenkan diperkenalkan pada tahun 1901 oleh 'Luigi Bezzera' di Milan. Mesin cappuccino kemudian menjadi sangat populer di kafe-kafe dan restoran Italia.

Cappuccino juga merupakan minuman populer di Eropa, Australia, Amerika Utara dan Selatan. Di Kanada, cappuccino secara lokal dikenal sebagai Ice Capps. Untuk membuat cappuccino, siapkan porsi yang sama dari espresso dan susu. Susu ini kemudian diproses sampai "berbusa" dalam pitcher khusus. Jumlah microfoam ini kira-kira dua kali lipat volume asli susu. Busa mikro kemudian dituangkan di atas espresso untuk menyajikan cappuccino. Kopi Cappuccino tersedia dalam berbagai warna yang berbeda seperti coklat tua, krem, hitam, coklat muda, putih.

Tabel perbedaan antara kopi dan Cappuccino:



Kopi
Cappuccino
Dibuat dari
Biji kopi
Biji kopi
Tempat asal
Ethiopia
Italia
Ditemukan
Abad 15
Abad 17
Rasa
Hitam, susu, vanilla, caramel, mocca, coklat dll
Hitam, coklat, krem, coklat muda, putih,
Kandungan kafein
Tinggi
Tinggi
Microfoam – busa lembut
Tidak ada
Ada
Risiko
Ketergantungan kafein, kanker, masalah pencernaan, efek psiklogis dan perubahan pola tidur, tekanan darah, efek pada kehamilan, interaksi dengan obat, anemia.
Kemungkinan kanker, diabetes, penyakit jantung, batu empedu, bahkan Alzheimer.
Proses
Biji kopi yang sudah matang dipilih dan dipisahkan, keluarkan bijinya, lalu difermentasi, dicuci, dikeringkan. Kemudian dipanggang dan dikemas, atau langsung digiling menjadi bubuk untuk diseduh dan dihidangkan.
Sediakan espresso dan susu dalam porsi yang sama. Susu “dibuihkan” dengan pitcher khusus hingga volumenya dua kali lipat dari susu semula. Busa lembutnya lalu dituangkan pada espresso dan jadilah cappuccino.


Itulah uraian singkat beberapa perbedaan kopi dan cappuccino. Nah, sudah siap membuat minuman kopi atau cappuccino sendiri ?

1 Response to "Perbedaan Antara Kopi dan Cappuccino"

Silakan meninggalkan komentar yang relevan. Dilarang menaruh link dalam isi komentar ...

Hubungi Kami

Name

Email *

Message *