Begini Cara Membedakan Batik Tulis, Cap dan Printing
Berdasarkan cara pembuatannya ada 3 jenis batik yang kita kenal di pasaran yaitu batik tulis, batik cap dan batik printing. Ketiganya punya kualitas dan harga yang berbeda. Secara umum batik tulis adalah yang kualitasnya paling bagus dan harganya paling mahal. Batik cap bisa dibilang batik kelas menengah, sedangkan batik printing kualitasnya dianggap paling bawah dan harganya pun paling murah.
Batik tulis
Batik tulis dikerjakan pakai tangan langsung dengan menggunakan canting, karena itu corak dan motifnya terkadang kurang rapi. Meskipun antara corak yang satu dan yang lain terkadang tidak sama, namun corak dan warna antara kain bagian depan dan belakang terlihat jelas.Batik tulis juga memiliki bau wangi yang khas karena proses pembatikan menggunakan lilin khusus. Bahannya bisa dari kain katun, kain mori, atau kain sutra. Harga batik tulis paling mahal karena untuk mengerjakan selembar kain batik bisa menghabiskan waktu lebih dari 1 bulan. Lihat gambar cara membuat batik tulis dibawah ini.
Batik cap
Batik cap biasanya punya corak besar dan teratur (sama). Warnanya juga cenderung terang dan cerah (bukan warna alami). Pada bagian depan warna kain terlihat jelas, sedangkan pada bagian belakang warna kain terlihat buram. Kain yang digunakan batik cap cenderung kaku meskipun terkadang ada juga yang menggunakan kain sutra dan kain katun mori. Lihat gambar cara membuat batik cap di bawah ini.Batik printing
Batik printing sering disebut pula batik sablon. Desain batik printing umumnya meniru desain yang sudah ada, baik itu dari batik tradisional maupun batik modern. Warna batik printing umumnya tidak tembus ke bagian belakang, karena proses pewarnaannya satu sisi saja yaitu bagian depan kain. Batik printing memakai berbagai macam kain, tapi jarang yang menggunakan kain sutra atau kain mori. Harga batik printing cenderung murah. Lihat gambar pembuatan batik printing dibawah ini.Cara membedakan batik tulis, cap dan printing
Berikut ini cara sederhana untuk membedakan batik tulis, cap, dan printing.#1. Buka lebar-lebar batik yang akan anda beli atau lihat foto keseluruhannya, batik cap akan membentuk khas yang teratur biasanya bentuknya kotak-kotak dan ada motif yang terpotong.
#2. Kadang ada batik campuran, cap atau printing terus ditulis. Cara membedakannya perhatikan 2 motif yang sama misalnya motif bunga, daun dll, atau motif isiannya. Terkadang motif isiannya yang dicap atau motif utamanya. Perhatikan detailnya, jika sama persis sampai detail garis motifnya itu hasil cap. Batik tulis tidak akan pernah bisa menghasilkan 2 motif yang sama persis.
#3. Pada batik printing sama sekali tidak ada sisa lilin malam di kainnya. Batik tulis dan cap biasanya ada sisa lilin malam yang melekat di kainnya akibat cara melorodnya yang kurang bersih. Sisa lilin malam akan meninggalkan bau yang khas. Dan inilah yang membedakan batik tulis dan cap dengan printing.
#4. Pada batik tulis biasanya di setiap memulai dan mengakhiri mengeblock lilin dengan canting akan ada tetesan yang lebih besar, karena dikerjakan langsung dengan tangan.
#5. Untuk batik tulis sampir (yang panjangnya lebih dari 2,2m) biasanya ada motif pinggiran di bagian lebar kainnya. Bentuknya seperti panah atau segitiga atau jika tidak ada maka dibiarkan polos saja.
Kesimpulannya, satu-satunya cara untuk membedakan batik tulis, cap dan printing adalah dengan melihat secara detail corak atau motifnya. Terutama soal keteraturan diantara motif yang ada pada batik tersebut.
Baca juga : 12 Cara Merawat Baju dan Kain Batik
Serta baca : 7 Tempat Belanja Batik Murah di Solo
Bagaimanapun baik batik tulis, batik cap ataupun batik printing, semuanya adalah bagian dari kekayaan budaya Indonesia. Dan masing-masing orang punya pilihan yang paling tepat dan sesuai untuk dirinya.
0 Response to "Begini Cara Membedakan Batik Tulis, Cap dan Printing"
Post a Comment
Silakan meninggalkan komentar yang relevan. Dilarang menaruh link dalam isi komentar ...